Kilas balik :
Tahun lalu adalah tahun dimana aku hidup dalam rasa kecewa yang teramat sangat. Karena sluruh jerih payahku dimentahkan dan dengan terpaksa aku harus hengkang dari organisasi kepemudaan RT. aiiishhh..sudahlah aku memang tidak berharap untuk dapat kembali menjadi bagian dari mereka.
Kini, aku yang sekarang sedang menikmati kesendirian dalam keramaian tiba-tiba dikejutkan dengan sebuah berita. Dimana ada seorang senior di organisasi kepemudaan RW yang semalam datang kerumah. Kaget sih, ada apa..soalnya aku sekarang jarang sekali kedatangan tamu.
Nya-ta-ter eh ter-nya-ta...awalnya beliau memperkenalkan diri, lalu beliau menyampaikan maksud kedatangan beliau itu.. Sebut saja beliau Mr. W yaaaa...
Mr. W menjelaskan jika kedatangannya itu bermaksud untuk mengajak aku bergabung dalam organisasi kepemudaan RW. Beliau menjelaskan mengapa beliau memilih aku, lalu menjelaskan juga tentang beberapa agenda acara yang akan diselenggarakan oleh organisasi kepemudaan RW dalam waktu dekat, yaitu acara Jalan Sehat dalam rangka penutupan HUT RI ke-68 yang nantinya kegiatan juga akan berlanjut dalam rangka Sumpah Pemuda, tentunya dalam lingkup RW.
Yang membuat aku kaget itu....tiba-tiba aku ditempatkan dalam posisi seksi Penggalang Dana. Haduh..aku merasa belum mampu karena dalam satu wilayah RW itu terdiri dari enam wilayah RT. Dan aku harus menggalang dana supaya bisa membantu pembiayaan acara Jalan Sehat dan Sumpah Pemuda tadi. Tapi, optimis sajalah (aku pikir) Allah pasti tunjukkan jalan keluarnya nanti. Aamiin.
Tidak hanya itu, yang lebih-lebih membuat aku syok, aku juga didaulat untuk menduduki posisi Bendahara di organisasi kepemudaan RW walau masih dalam rencana. Weladhalah (dalam hati), aku ini masih harus belajar banyak dalam hal seperti itu..apalagi dalam hal yang behubungan dengan uang. Aku tulalit dalam hal hitung menghitung. Gimana ini ?
Terlepas dari semua ketakutanku akan kegagalan, aku benar-benar merasa senang, bangga dan bersyukur sekali. Karena ternyata masih ada yang memandang aku tidak hanya dengan sebelah mata. Dan bagi orang-orang yang telah memandangku dengan sebelah mata kemarin, aku ingin sekali mengucapkan terimakasih. Mungkin jika aku tidak hengkang dari sisi kalian kemarin, aku tidak akan bisa sekuat ini. Semua kuanggap sebagai pelajaran yang amat sangat berharga dalam hidupku. Terimakasih...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
No SARA